Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri. 
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Siapa yang tidak kenal Batman? Tokoh super hero fiksi karya Bob Kane dan Bill Finger binaan Detective Comic yang pertama kali muncul pada Mei 1993. Batman sendiri sudah cukup banyak versinya yang merambah dunia film, seperti Batman (1989), Batman Returns (1992), Batman Forever (1995), dan Batman & Robin (1997). Kemudian Batman memulai era baru dengan disutradarai oleh Christopher Nolan menghasilkan trilogy fenomenal: Batman Begins (2005), The Dark Knight (2008), dan The Dark Knight Rises (2012) yang dinanti seluruh penggemar Batman maupun DC Comic.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.
Sebelum melihat sequelnya di 2012 nanti ada enaknya kalau kita mengulas sekaligus mem-flashback prequelnya dulu hehe. The Dark Knight dibuka dengan adegan pencurian bank yang dikomandoi oleh Joker (Heath Ledger), musuh bebuyutan Batman yang masih simpang siur asal usulnya. Nolan tidak mutlak memperkenalkan Batman secara all out di menit-menit awal film, karena memang karakter Batman versi Nolan sudah dibangun habis-habisan di Batman Begins. Kini tinggal bagaimana Nolan mengeksekusi screenplay yang ditulis oleh dirinya dan Jonathan Nolan saja. Tapi dibalik itu semua Nolan kembali menampilkan kecerdikannya dengan tetap meng-karakterisasi Bruce Wayne (Christian Bale) yang siap mengubah Gotham City menjadi yang lebih baik, menerima konsekuensinya, bahkan menjadi dengan menjadi seorang kriminal sekalipun. Bayangkan saja Batman, seorang pelindung yang sudah bertahun-tahun dipercaya warga Gotham kini harus berubah menjadi kriminil yang dicap berbahaya oleh warganya sendiri.The Dark Knight tidak hanya berisikan Batman dan Joker saja, Nolan tidak pernah kehabisan akal dalam menghidupkan intensitas cerita. Dengan Joker menculik Rachel Daws (Maggie Gyllenhaal) yang sekaligus teman masa kecil Bruce dan juga menculik Harvey Dent yang nantinya akan kita kenal sebagai Two Face (Aaron Eckhart) yang juga kekasih dari Rachel Daws sekaligus Jaksa yang cukup disegani di Gotham. Nolan berhasil menanamkan bibit-bibit konflik yang nantinya akan sangat berharga untuk kepentingan sequelnya (The Dark Knight Rises). Juga seorang Alfred (Michael Caine) asisten setia Batman, karakter yang tidak pernah disorot secara mendalam namun selalu diingat.
Hampir tidak ada celah yang terlalu mencolok di The Dark Knight, Nolan mengarahkan semua agar tampil dengan performa tertinggi. Alur cerita yang disampaikan dengan baik lewat sinematografinya yang cantik bin menawan, didominasi ketegangan namun tidak melupakan unsur drama. Beberapa twisting scene yang memang sudah jadi keahlian Nolan dalam membuatnya juga terasa tepat penempatannya. Dan, dialog-dialog cerdas yang dimainkan oleh aktor-aktor yang 'cerdas' pula, terutama ketika Joker mulai memainkan psikologi karakter lain lewat kegilaan-nya! That's awesome!
Saya bahkan tidak menyangkal bahwa Joker akan dapat porsi yang hampir setimpal dengan Batman. Positifnya Nolan bisa mengarahkan Heath Ledger pada level karakterisasi 'sempurna' berhasil menyatu dengan karaker badut-psikopat-berdarah dingin. Tidak heran melihat ending bahagia dari Heath Ledger sebelum akhirnya Ia menghembuskan nafas terakhir yakni, Best Performance by an Actor in a Supporting Role di Oscar 2008 sekaligus menjadi raihan Oscar terakhir dalam hidupnya. Mampu membom bardir Gotham City dan merubah karakter Batman yang sebelumnya menjadi pujaan kini menjadi penjahat yang di benci satu kota. Bukan hanya Heath Ledger yang menjadi tumpuan Nolan disini, Chritian Bale sebagai karakter utama juga memiliki peran yang sangat vital di The Dark Knight, memiliki kepribadian dingin dan lebih condong ke 'talk less do more'. Serta Rachel Daws yang dengan cinta segitiganya antara dirinya, Wayne, dan Dent mampu merubah atmosfer yang tadinya penuh ketegangan menjadi sedikit melankolis.
Selain duo main charcter, Nolan juga mampu membawah penonton sedikit demi sedikit ketitik klimaks. Dalam tempo 152 menit Nolan mampu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak menyia-nyiakan waktu dengan adegan-adegan berbelit yang justru akan memperkeruh cerita. Juga dengan action-action unbeliaveble Nolan bisa mempertahankan emosi penonton pada mood terbaiknya. The Dark Knight memang didukung oleh tim yang juara, seperti sinematografi, make up, editing, scoring dan visual effect yang sama porsinya disini tidak ada yang terlalu terlihat menonjol. Dan itu menjadi kelebihan tersendiri pada The Dark Knight. Bisa dilihat pada raihan final The Dark Knight diajang awarding paling bergengsi di dunia, Oscar dengan meraih 2 piala dan 6 nominasi.
Film-film yang dinakodai Nolan memang punya daya tarik tersendiri begitu juga dengan The Dark Knight, selain terkenal dengan twistnya, Nolan juga terkenal lewat eksekusinya yang begitu dahsyat. Well, apakah Nolan akan kembali meraih sukses di The Dark Knight Rises seperti Ia meraih sukses di The Dark Knight? Let we see in 2012!
Rating 4.5/5
Download sekarang tanpa melalui banyak link apapun,cukup klik:Download Film The Dark Knight
Lagu Lainnya...
Anda Disini > Home >
Film Superhero
> Download Film The Dark Knight